Look Me....

Look Me....

Sabtu, 10 Desember 2011

Jenis-jenis Bahan Isolasi Pada Kabel

Definisi kabel tembaga :

Kabel tembaga adalah :kabel dengan penghantar tembaga dan biasanya dipakai dalam instalasi tenaga listrik dan alat-alat kontrol, sehingga biasanya disebut kabel instalasi

Ada dua jenis kabel tembaga berdasarkan bahan penghantar, fungsi dan susunan isolasinya
Ciri-ciri kabel tembaga berdasar bahan penghantarnya :

bentuknya padat dan berurat banyak
bahan dari alumunium murni dan campuran

ciri-ciri kabel tembaga fungsi dan susunan isolasinya:

untuk keperluan instalasi listrik rumah tinggal, instalasi pesawat elektronika,panel tenaga dan distribusi
menggunakan isolasi PVC dan XLPE

Ada tiga hal pokok dari kabel yaitu :

Konduktor : merupakan bahan untuk menghantarkan arus listrik
Isolator : merupakan bahan dielektrik untuk menisolasi dari penghantar yang satu dengan yang lain dan juga terhadap lingkungannya.
Pelindung luar : merupakan bahan pelindung kabel dari kerusakan mekanis, pengaruh bahan-bahan kimia elektrolysis, api atau pengaruh-pengaruh luar lainnya yang merugikan.

Penentuan besar kecil dan jumlah serabut/inti yang digunakan dapat diketahui dari PUIL (Persyaratan Umum Instalasi Listrik).

Tabel Nomenklatur Kode-kode kabel di Indonesia
Kode Keterangan
N Kabel standard dengan penhantar/inti tembaga
NA Kabel dengan penghantar alumunium
Y Isolasi PVC
G Isolasi karet
A Kawat berisolasi
Y Selubung PVC (Polyvinyl Chloride) untuk kabel luar
M Selubung PVC untuk kabel luar
R Kawat baja bulat (perisai)
Gb Kawat pipa baja (perisai)
B Pipa baja
I Untuk isolasi tetap diluar jangkauan tangan
re Penghantar padat buat
rm Penghantar bulat berkawat banyak
Se Penghatar bentuk pejal(padat)
Sm Penghantar diplilin bentuk sektor
f Penghantar halus dipintal bulat
ff Penghantar sangat fleksibel
Z Penghantar Z
D Penghantar 3 jalur yang ditengah sebagai pelindung
H Kabel untuk alat bergerak
Rd Inti dipilin bentuk bulat
Fe Inti pipih
-1 Kabel dengan sistem pengenal warna urat dengan hijau-kuning
-0 Kabel dengan sistem pengenal warna urat tanpa hijau-kuning

Syarat penandaan

1. Kode pengenal

NYA re rm
Kode Huruf keterangan
N : kabel jenis standard dengan tembaga sebagai penghantar
Y : Isolasi PVC
A : Kawat berisolasi
re : Penghantar padat bulat
rm : Penghantar bukat berkawat bayak

Contoh :
NYA 4 re 1000 V
Menyatakan suatu kawat berisolasi untuk tegangan nominal 1000 V,berisolasi PVC dan mempunyai peghantar tembaga padat bulat denagn luas penampang nominal 4 mm2

NYM -0 2,5 rm 500 V
Menyatakan suatu kabel berinti banyak untuk tegangan nominal 500 V,berisolasi dan berselubung PVCserta mempunyai penghantar tembaga bulat berkawat banyak dengan luas penampang 2,5 mm2, denga sistem pengenal warna urat tanpa hijau-kuning

2. Standar warna

Warna kabel diperuntukkan bagi penggunaan sistem tenaga.untuk kabel informasi dan data sampai saat ini belum ada standar pemberian warna kabel. Warna untuk kabel tenaga sesuai standar PUIL meliputi :

Earth (pentanahan) : warna majemuk hijau-kuning, tidak boleh untuk tujuan lain
Kawat netral : warna biru,jika instaasi tanpa hantaran netral

Kawat Fase :

Fase 1 (fase R) : Merah
Fase 2 (fase S) : Kuning
Fase 3 (fase T) : Hitam

Atau
Earth (pentanahan) : hijau / kuning + garis kuning

Netral : Hitam
Fase 1 (fase R) : Merah
Fase 2 (fase S) : Kuning
Fase 3 (fase T) : Biru

Identifikasi kabel tembaga berdasarkan bahan penghantarnya :

* Kabel tembaga jenis BCC1/2H

BCC1/2H : Half Hard Bare Cooper Conductor, yaitu : penghantar tembaga setengah keras. Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak dengan ukuran antara 6-500 mm

* Kabel tembaga jenis BCCH

BCCH: Hard Bare Cooper Conductor, yaitu : penghantar tembaga keras. Kabel tembaga jenis ini mempunyai bentuk padat atau berurat banyak,dengan ukuran antara 6-500 mm

* Kabel tembaga jenis AAC

AAC : All Aluminium Conductor, yaitu penghantar aluminium murni.Kabel tembag jenis ini bentuknya berurat banyak dengan ukurannya antara 16-100 mm

* Kabel tembaga jenis AAAC

AAAC : All Aluminium Alloy Conductor, yaitu :penghantar aluminium campuran. Kabel tambaga jenis ini mempunyai ukuran antara 16- 500 mm, dengan bentuk fisiknya berurat banyak

* Kabel tembaga jenis ACSR

ASCR: Aluminium Conductor Stell Reinvorced, yaitu : penghantar aluminium basa. Kabel tembaga Jenis ini mempunyai ukuran antara 16 – 680 mm, dengan struktur bentuknya berupa serabut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar